Kamis, 02 November 2017

EMPAT POHON PERSAUDARAAN*

Dalam surat al-Hujuraat ayat 13 Allah SWT berfirman :
يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّاسُ إِنَّا خَلَقۡنَٰكُم مِّن ذَكَرٖ وَأُنثَىٰ وَجَعَلۡنَٰكُمۡ شُعُوبٗا وَقَبَآئِلَ لِتَعَارَفُوٓاْۚ إِنَّ أَكۡرَمَكُمۡ عِندَ ٱللَّهِ أَتۡقَىٰكُمۡۚ إِنَّ ٱللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٞ ١٣
Hai manusia, Sesungguhnya kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.
Dari ayat tadi, ada satu kalimat yang menjadi penekanan dalam khotbah jum'at kali ini yakni "li-ta'aarofuu".
Bahwa manusia diciptakan di bumi iniuntuk saling kenal mengenal dan saling menjaga hubungan baik. Hal itu akan menjadi pokok ukhuwah (persaudaraan) yang kuat. 
Ada sebuah kalimat hikmah dan bijak yang disampaikan oleh al-Habib Abdullah bin Alwi Al-Haddad. Beliau berkata :
"Perumpamaan persaudaraan dalam Islam adalah seperti sebuah pohon yang disirami dengan air berupa saling mengunjungi, membuahkan saling tolong menolong dalam kebajikan dan ketaqwaan. Jika pohon itu tidak disirami, maka ia akan mengering, dan jika tidak berbuah maka ia akan ditebang."

Sungguh indah dan menarik kalimat bijak tadi. Dan memang benar, bahwa persaudaraan tanpa silaturrahmi dan saling mengunjungi adalah ibarat pohon yang tidak terawat. Ia akan kering dan mati, serta tidak bermanfaat sama sekali.
Persaudaraan yang telah mati akan melahirkan sikap apriori (ketidak pedulian) akan ketimpangan hidup sesama Muslim. Maka akan terjadilah permusuhan, ketimpangan sosial.kezaliman dan ketidak adilan dimana yang kuat dan kaya akan selalu berusaha menang atas mereka yang lemah dan miskin.
Dalam sebuah hadits qudsi HR. Muslim,menyebutkan:
بِأَنَّ اللهَ قَدْ أَحَبَّكَ كَمَا أَحْبَبْتَهُ فِيْهِ
bahwasanya Allah mencintaimu sebagaimana engkau mencintai saudaramu karena-Nya.” (HR. Muslim).
Mereka yang saling mengasihi, duduk mengkaji ilmu, berdzikir, membaca Al-Qur'an dan saling mengunjungi inilah yang akan menempati tempat yang sangat mulia.
Ketahuilah, bahwa jika diibaratkan pohon, maka menjalin persaudaraan seperti 4 jenis pohon.
Pertama : Pohon yang rindang tapi tidak berbuah seperti pohon beringin, yakni menjalin persaudaraan dengan orang yang memberi manfaat dalam urusan dunia saja, sedang akhiratnya nihil.
Kedua : Pohon yang berbuah tapi tidak rindang seperti pohon tomat. Adalah menjalin persaudaraan dengan orang yang bisa membimbing kita dalam urusan agama dan akhirat, namun secara duniawi ia termasuk golongan faqir.
Ketiga : Pohon yang rindang dan berbuah lebat seperti pohon mangga, merupakan perumpaman bagi orang yang bisa memberi manfaat duniawi dan ukhrowi. Bersaudara dengan mereka akan membuahkan manfaat lahir bathin.
Keempat : Pohon yang tidak rindang dan tidak berbuah seperti pohon kaktus. Tidak memberi manfaat buah dan tidak pula bisa dijadikan tempat berteduh, dengan kata lain tidak memberi manfaat secara duniawi dan ukhrowi.
Sidang Jum'at rohimakumulloh..
Sebagai makhluk sosial, manusia tidak akan pernah lepas dari pergaulan, saling membutuhkan dan kebersamaan.kebersamaan yang dibangun lewat tolong menolong dalam maslah pribadi maupun dalam membangun fasilitas-fasilitas agama.
Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Maidah : 2
...وَلَا تَعَاوَنُواْ عَلَى ٱلۡإِثۡمِ وَٱلۡعُدۡوَٰنِۚ وَٱتَّقُواْ ٱللَّهَۖ إِنَّ ٱللَّهَ شَدِيدُ ٱلۡعِقَابِ ٢
dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. dan bertakwalah kamu kepada Allah, Sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya.
Akhirnya diakhir khutbah jumat ini, mari kita memohon kepada allah SWT semoga dengan senantiasa menjalin persaudaraan karena Allah, kita akan dikumpulkan kelak sebagai satu golongan yang menduduki tempat mulia. Itu bisa kita wujudkan dengan selalu membangun rasa empati pada sesama, saling tolong menolong, saling mengunjungi dan saing menasehati atas dasar keimanan dan ketaqwaan. Semoga Allah SWT selalu memberikan petunjuk dan pertolongan kepada kita semua. Aamiin.
*Untaian Khutbah Jum'at