Selasa, 19 Februari 2013

ADMINISTRASI DAN SUPERPISI (Sebuah Catatan Singkat Kuliah))


1.      Proses Administration (Or Management)
Dany Suganda (1989) menyatakan bahwa administrasi identik dengan manajemen, namun dalam penggunaannya sbb :
1.      Proses pengelolaan kedalam fungsi-fungsi manajemen yang terdiri atas : perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengontrolan.
2.      Sumberdaya yang dikelola meliputi 7M : Man and women, Mony, Matrealis, Methods, Machinesmarket, Waktu
3.      Sumber daya       SDM dan Non Manusia
4.      Kriteria pencapaian tujuan yakni efektif dan efisien.
Difinisi baru menjadi : proses perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengontrolan sumber daya manusia dan sumber daya yang lain guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan secara efektif dan efisien dengan menggunakan ilmu dan seni.

Ilmu Administrasi
            Menurut The liang Gie dan Sutarto (Ilmu Administrasi : 1982) ialah: segenap rangkaian kegiatan penataan terhadap pekerjaan pokok yang dilakukan oleh sekelompok orang dalam pekerjaan pokok yang dilakukan oleh sekelompok orang dalam kerjasama untuk mencapai tujuan tertentu. Delapan unsur Administrasi :
1.   Organisasi  = Pengorganisasian kerangka kegiatan pencatatan yang berupa penyusunan suatu kerangka yang menjadi wadah bagi segenap kegiatan kerjasama.                                   
2.   Manajemen =  Rangkaian kegiatan pencatatan yang berupa penggunaan orang-orang dan pengarahan fasilitas kerja agar tujuan kerjasama tercapai. Enam funsi manajemen :
            - Perencanaan
            - Pembuatan Keputusan
            - Pengarahan
            - Pengkoordinasian
            - pengontrolan
            - Penyempurnaan                   
3. Komunikasi                        
4. Informasi = Tata Usaha
5. Personalia = Berhubungan dengan keanggotaan, kepegawaian
6. Finansial = Keuangan
7. Materia = Fasilitas  
8. Relasi Publik = Hubungan Masyarakat
            Pengaruh Lingkungan Terhadap Administrasi
                        Pelaksanaan kegiatan administrasi tidak bisa dilepaskan dari lingkungan yang mempengaruhi keberhasilan pencapaian tujuan administrasi yakni sbb :
            - Sosial                        -Teknologi
            - Politik                       - Kebudayaan
            - Ekonomi                   - Kependudukan
            Filsafat Administrasi Pendidikan        Kebenaran
            Kebenaran Metafisika yakni kebenaran puncak (Ultimate) Tuhan

2.   Mengapa Supervisi itu perlu
-          Untuk menciptakan suasana sekolah yang penuh kehangatan sehingga setiap orang dapat menjadi dirinya sendiri (Psikologis / aspek psikologis).
-          Untuk mengadakan tugas menukar ide dan pengalaman tentang mana yang terbaik dalam menghadapi perubahan tata nilai yang serba meragukan (aspek sosiologis).
-          Untuk membantu (assisting), supporting, shering dalam memecahkan masalah-masalah yang dihadapi guru-guru.
-          Untuk memperbaiki pengajaran.
-          Untuk mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM)

Konsep Dasar Supervisi Pendidikan
Pengertian Supervisi “istilah yang pernah berlaku”
  1. Inspeksi                             =    Melihat untuk mencari-cari kesalahan.
  2. Pemeriksaan                      =    Melihat apa yang terjadi dalam kegiatan.
  3. Pengawasan/penilikan       =    Melihat apa yang positif dan negative
d.                                                                                                      Supervisi                           =    Melihat bagaimana kegiatan disekolah-   sekolah   yang  masih negative untuk diupayakan supaya ositif lagi dengan pembinaan.
- Supervisi bermakna lebih positif dan pada pengawasan       Komunikasi
- Supervisi dari bahasa Inggris super dan visicn = melihat dengan teliti.
- Ngalim Purwanto :    aktivitas membantu para guru dan pegawai sekolah secara efektif.
- Drs. Ametembu   :    pembinaan kearah perbaikan dan peningkatan mutu belajar-mengajar.
Kesimpulan : “Supervisi adalah upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan, pengajaran dan penilaiain”
Tujuan Supervisi
-          Perbaikan dan perkembangan proses belajar-mengajar secara total. Fokusnya selting for learning (Membina pertumbuhan).
-          Supervisi diarahkan untuk kerjasama yang baik dan harmonis antara guru dengan siswa.

BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (Sebuah Analisis dan Refleksi))


Tanpa di sadari yang namanya pendidikan itu memang mahal , jika melihat konteks bahwa pendidikan itu wajib bagi setiap orang semasa hidupnya, tidak hanya dibatasi senbilan tahun saja. Karena itu ,pihak terkait berusaha untuk menyalurkan dana pendidikan sedemikian rupa agar dengan tepat sasaran.
Subsidi pendidikan dialokasikan seharusnya tidak diperuntukan pada siswa sekolah terbatas saja, melainkan juga harus untuk kesejahteraan guru( atau bahkan orang tua / wali siswa ) . kita bias lihat guru pun bisa saja tidak mampu mencukupi kebutuhan primer sehari- harinya.
Subsidi pendidikan seharusnya diberikan kepada guru, kenapa kepada guru ? karena dengan ekonomis guru terbantukan , untuk tidak dikatakan terpenuhi maka setidaknya- tidaknya akan tumbuh semangat yang menyala untuk memotivasi siswa agar terus maju dan giat belajar dan bekerja. Selain kepada guru subsidi yang diberikan pemerintah itu kepada siswa yang berprestasi tanpa memandang tingkat status ekonominya yang layak diberikan award.
Pemerintah secara formal atau non formal , minimal sekali- kali meninjau,mengontrol, memonotoring kebijakan yang telah dilontarkannya itu jarak dekat agar peserta didik mampu belajar dengan bermotivasi untuk menjadi lebih baik.
Sehingga subsidi itu bisa diketahui apakah subsidi itu sudah di gunakan dengan semestinya atau tidak dalm sekolah yang memberikan dana subsidi itu dengan baik.
            Disekolah – sekolah dengan adanya kenaikan BOS atau dana BOS masyarakat sadar bahwa pemerintah telah memebrikan perhatian yang lebih baik yang seharusnya diberikan tanpa memandang bagaiman kemapuan ekonomi anak dalam pendidikan yang layak ia dapatkan.
Mendiknas juga wajib mensosialisasikan dan melaksanakan kebijakan BOS tahun 2009 ini memberikan sanksi terhadap pihak yang melakukan pelanggaran dan memenuhi kekeurangan biaya operasional dari APBD apabila BOS departeman pendidikan Nasional (DEPDIKNAS) yang belum mencukupi. Itu merupakan suatu kelemahan dalam memberikan subsidi yang seharusnya dilakukan oleh pemerintah.
 Dalam subsidi ini dapat disimpulkan bahwa yang pantas mendapatkan subsidi adalah guru, siswa, wali siswa yang mana masyarakat lebih memahami bagaimana keperihatianan nya pemerintah yang memberikan bantuan yang baik. Dalam subsidi ini menggunakan TEORY ADVOKASI  yangmana ada nilai-nilai kebersamaan  dalam bersifat umum untuk pendidikan yang lebih utama. Dan pendekatannya menggunakan SOCIAL DEMAND APPROACH yanngmana memiliki tujuan untuk memberikan kebebasan terhadap hak nya dalam mencapai pendidikan.

Sabtu, 16 Februari 2013

24 JAM MINIATUR MASA DEPAN

            Bila kita terlalu penasaran pengen bayangin masa dpean, enggak usah repot-repot, tengoklah waktu 24 jam kita. Apa kita sudah maksimal manfaatinnya?.

Manfaatin maksimal buka berarti kita harus kaku dan tgang menyerahkan habis-habisan masa sekarang untuk masa depan. Tidak. Tak usahlah serius itu. Santai dan enjoy saja, yang paling tepat adalah variatif. Waktu hiburan ya hiburan, waktu belajar serius.
Jangan sangka saat just enjoy itu tidak manfaat, itu manfaat bangat. Sama manfaatnya dengan belajar juga. Seorang cucu Imam Khomaini, Pemimpin Revoluisi Iran almarhum, mengenang kakeknya yang dikenal sangat tegas dan disiplin itu. “kalau aku kelihatan tetap sibuk belajar padahal hari itu hari libur, Imam suka mengingatkan,kalau waktu libur kau jangan belajar, itu tak akan manfaat, waktu libur seharusnya kau bersenang-senang!”
Bayangkan, itu nasihat dari seorang kakek yang hidupnya penuh perjuangan dan amat serius. Selama belajar dikenal amat tekun mendalami ilmu agama, dan setelah jadi ulama besar berjuang keras melawan Shah Pahlevi penguasa waktu itu yang amat kejam dan lalim-didukung pula oleh Amerika. Tapi beliau tetap amat menghormati saat-saat just enjoy.